Ideologi Muhammadiyah
A.
Pengertian
Ideologi Muhammadiyah
Ilmu
tentang ide-ide yang mengatasi paham teologis dan metafisik. Ideologi adalah
system paham yang mengandung konsep, cara berfikir, cita-cita dan strategi
perjuangan mengenai hidup. Sedangkan ideologi muhammadiyah adalah system
keyakinan, cita-cita dan perjuangan muhammadiyah untuk mengimplestasikan ajaran
islam dalam kehidupan umatmelalui gerakan sosial keagamaaan.
B.
Landasan
Normatif Ideologi Muhammadiyah
(QS.Ali-Imran: 104) وَلْتَكُن مِّنْكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى
الْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ
وَأُوْلَـئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
كُنْتُمْ
خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ
عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللَّه وَلَوْ آمَنَ أَهْلُ الْكِتَابِ لَكَانَ
خَيْراً لَّهُمْ مِّنْهُمُ (QS. Ali-Imron:
110) لْمُؤْمِنُونَ وَأَكْثَرُهُمُ
الْفَاسِقُونَ
C.
Fungsi
Ideologi Muhammadiyah
a)
Menjelaskan
dan menanamkan pandangan dunia “Islam Agamaku, Muhammadiyah Gerakanku”.
b)
Membangun
komitmen idealisme untuk menjalankan misi dan cita-cita gerakan.
c)
Mengikat
solidaritas kolektif yang kokoh.
d)
Menyusun
dan melaksanakan garis perjuangan dan strategi perjuangan.
e)
Membela
atau menjaga keutuhan atau eksistensi organisasi sesuai prinsip gerakan.
D. Isi
ideologi Muhammadiyah
1.
Muqaddimah Anggaran
Dasar Muhammadiyah.
a.
Hakekat
Muqaddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah.
Muqaddimah
Anggaran Dasar Muhammadiyah pada merupakan ideologi Muhammadiyah yang memberi
gambaran tentang pandangan Muhammadiyah mengenai kehidupan manusia di muka bumi
ini, cita-cita yang ingin diwujudkan dan cara-cara yang dipergunakan untuk
mewujudkan cita-cita tersebut.
b.
Kandungan
Muqaddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah.
Muqaddimah
Anggaran Dasar Muhammadiyah mengandung 7 (tujuh) pokok pikiran/ prinsip/
pendirian, yaitu;
1)
Pokok
pikiran pertama à “ Hidup manusia harus
berdasarkan Tauhid (meng-Esakan) Allah”
2)
Pokok
pikiran kedua à “ Hidup manusia itu
bermasyarakat”.
3)
Pokok
pikiran ketiga à “Hanya hukum Allah
yang sebenar-benarnyalah satu-satunya yang dapat dijadikan sendi untuk membentuk
pribadi yang utama dan mengatur ketertiban hidup masyarakat dalam menuju hidup
bahagia dan sejahtera yang haqiqi, didunia dan akhirat”.
4)
Pokok
pikiran keempatà “Berjuang menegakkan
dan menjunjung tinggi agama Islam untuk mewujudkan masyarakat Islam yang
sebenar-benarnya”.
5)
Pokok
pikiran kelima à “Perjuangan
menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam yang sebenar-benarnya,dapat
berhasil dengan mengikuti jejak (ittiba) perjuangan para Nabi Muhammad SAW.
6)
Pokok
pikiran keenam à “Perjuangan
mewujudkan pokok-pikiran itu semua dapat dilaksanakan dan berhasil, bila dengan
cara berorganisasi. Organisasi adalah satu-satunya alat atau cara perjuangan
yang sebaik-baiknya”.
7)
Pokok
pikiran ketujuh à “Pokok pikiran
seperti yang diuraikan di atas dapat untuk melaksanakan ideologinya untuk
mencapai tujuan cita-citanya, ialah terwujudnya masyarakat Islam yang
sebenar-benarnya”.
2.
Kepribadian
Muhammadiyah
Kepribadian
Muhammadiyah adalah rumusan yang menggambarkan hakekat Muhammadiyah, serta apa
yang menjadi dasar dan pedoman amal usaha dan perjuangan Muhammadiyah, serta
sifat-sifat yang dimilikinya. Kepribadian Muhammadiyah berfungsi sebagai
landasan, pedoman dan pegangan bagi gerak Muhammadiyah menuju cita-cita
terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Kepribadian Muhammadiyah
ini muncul pada waktu kepemimpinan Bapak Kolonel H.M.Yunus Anis periode
1959-1962.
3.
Keyakinan dan
Cita-Cita Hidup Muhammadiyah
Matan
Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah merupakan rumusan ideologi
Muhammadiyah yang menggambarkan tentang hakekat Muhammadiyah, faham agama
menurut Muhammadiyah dan misi Muhammadiyah dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara. Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah” terdiri dari 5
angka yang dibagi menjadi 3 kelompok:
1.
Kelompok
Satu à Mengandung
pokok-pokok persoalan yang bersifat ideologis, yaitu :
a)
Muhammadiyah
adalah gerakan berasas Islam,bercita-cita dan bekerja untuk terwujudnya
masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.
b)
Muhammadiyah
berkeyakinan bahwa Islam adalah Agama Allah yang diwahyukan kepada para
Rosul-Nya, sejak Nabi Adam sampai Nabi Muhammad SAW sebagai hidayah dan rahmat
Allah kepada umat manusia sepanjang masa dan menjamin kesejahteraan hidup
materiil dan spiritual, duniawi dan ukhrawi.
2.
Kelompok Dua à Mengandung persoalan
mengenai faham agama menurut Muhammadiyah, yaitu:
a)
Muhammadiyah
dalam mengamalkan Islam berdasarkan: Al-qur’an dan Sunnah Rasul.
b)
Muhammadiyah
bekerja untuk terlaksananya ajaran-ajaran Islam yang meliput bidang-bidang;
Aqidah, Akhlaq, Ibadah dan Mu’amalat Duniawiyat.
3.
Kelompok Tiga àMengandung persoalan
mengenai fungsi dan misi Muhammadiyah dalam masyarakat Negara Republik
Indonesia, yaitu:
a)
Muhammadiyah
mengajak seluruh bangsa Indonesia yang telah mendapat karunia Allah berupa
tanah air yang mempunyai sumber-sumber kekayaan, kemerdekaan bangsa dan negara
Republik Indonesia yang berfilsafat Pancasila, untuk berusaha bersama-sama
menjadikan suatu Negara yang adil makmur dan diridhai Allah AWT. “Baldatun Thayyibatun
Wa Rabbun Ghaffur”.
4.
Pedoman Hidup Islami
Warga Muhammadiyah.
Pedoman
Hidup Islam Warga Muhammadiyah adalah seperangkat nilai dan norma Islami yang
bersumber Alqur’an dan As Sunnah menjadi pola bagi tingkah laku warga
Muhammadiyah dalam menjalani kehidupan sehari-hari sehingga tercermin
kepribadian Islami menuju terwujudnya masyarakat utama yang diridhai Allah SWT.
Terimakasih atas pencerahnya.
BalasHapus